Jangan meremehkan orang-orang di sekitar kita, karena kalian perlu ketahui faktanya. Saat hujan masing-masing diri kita itu menikmati kesegaran yang berasal dari air seni orang lain. Air yang setiap hari kita minum pun seyogyanya berasal dari sana.
Gak percaya?
Dari 7 milyar manusia yang ada di dunia ini dihasilkan berliter-liter air seni yang kemudian mengalir ke selokan, sungai, laut. (Tergantung dimana buang air kecilnya). Dari situlah air menguap menjadi awan. Turun lagi ke bumi lewat hujan, masuk kembali dalam siklus air bersih. Berubah jadi mata air pegunungan, masuk dalam sumur, air PDAM, galon-galon, ceret, gelas yang salah satunya kita minum setiap hari.
Kurang lebih begitu teori kencing menurut bang Tere Liye.
Buat apa juga suka ngebully?
Apa dengan ngebully temen, semua pekerjaan rumah kelar?
Kaga kan! Gak ada manfaatnya juga gitu.
Ingat yang direndahkan itu siapa.
Sesama ciptaan Allah, sama-sama buang air kecil setiap hari.
Kalau gitu harusnya kita saling mengasihi, karena Allah telah berjanji tuk senantiasa menolong hamba-Nya, selagi hamba-Nya tersebut gemar menolong saudaranya.
Sudah pula tersebut "Tidak beriman seorang muslim itu, sehingga dia mencintai saudaranya sebagaimana dia mencintai dirinya" (HR Bukhari).
Jadi tak patutlah sesama umat muslim saling membenci, mendengki, menipu, lebih-lebih sampai memutus tali silaturahim. Menganiaya temannya dengan merendahkan kehormatannya.
Renungkanlah, bahwa berbagi itu lebih indah daripada membully....
Komentar
Posting Komentar